Co-Pilot Garuda, Victor Munoz Lopez berkebangsaan Spanyol, nomor penerbangan GA 678 terjaring di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dalam Operasi Ketupat Lebaran 1434 H, Senin 5 Agustus 2013.
Dengan penangkapan ini, menambah daftar panjang “Sopir Pesawat” yang mengkonsumsi barang haram, tengoklah kasus sebelumnya seperti M.Nasri (37 thn) ditangkap di Apartemen Modern Golf Kamar 7 Tangerang, Nasri berpesta sabu bersama rekannya Imron dan Husni Thamrin sebagai co pilot, statusnya lisensi pilotnya dicabut.
Menyusul Hanum Adhyaksa (42 thn) pilot Lion Air lokasi Studio 33 Grand Clarion Hotel makassar serta Saiful Salam (44 thn) Pilot Lion yang berada di kamar 2109 Hotel garden Palace Surabaya dan teranyar adalah tuan “Menez” harus berhadapan dengan Kepala Badan Nasional Narkoba (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan yang dipimpin Kombes Pol. Richard Nainggolan.
Setelah dilakukan dua kali pemeriksaan “tes urine” akhirnya diketahui kalau Menez menggunakan “GANJA” hanya karena buru-buru “take off” maka Menes masih berkesempatan menerbangkan pesawat menuju Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sementara itu, Senior Station dan Service Makassar, Join Kullit mengatakan bila hasil pemeriksaan benar terbukti, maka pihaknya tentu akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dengan pihak Garuda.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Prov. Sulsel, Masykur Sultan, menegaskan, ijazah penerbangan pilot tersebut akan dicabut jika memang terbukti menggunakan Narkoba.
Kita sangat berharap, semoga dengan peristiwa Ganja di Garuda ini menjadi pelajaran berharga, betapa Narkoba dengan berbagai variannya telah menelusup hingga ke Pilot Pesawat yang membawa burung besi itu menerbangi Nusantara tercinta, Salamaki.
Salam Takzim,
www.syakhruddin.com
email : syakhruddin@gmail.com
email : syakhruddin@yahoo.co.id
SMS 081 2424 5938 PIN 2A2 FC 722