Drs Mansyur Suma,M.Pd Daeng Bani, melambaikan tangannya kepada isterinya Syamsidar yang duduk paling belakang, usai menerima surat keputusan (SK) pelantikannya sebagai Sekretaris Jurusan (Sekjur) Manajemen Haji dan Umrah (MHU) Pengganti antar waktu (PAW) periode 2015-2019, Rabu (21/8/2019) bertempat di ruang Lecture Theater (LT) Kampus II UIN di Samata-Gowa.
Acara pelantikan ketua dan sekretaris Jurusan MHU oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Dr Firdaus Muhammad, M.Ag disaksikan Wadek II, Dr Mahmuddin, M.Ag dan Kajur KPI, DR H. Kamaluddin Tajibu, M.Si.
“Kami harus mempercepat pengisian jabatan Kajur dan Sekretaris MHU, setelah dilakukan rapat terbatas, bersama Wadek II yang memberi masukan untuk segera melantik Kajur dan Sekjur, mengingat bulan depan sudah akan datang mahasiwa baru, sehingga sangat janggal, kalau yang lain diperkenalkan Kajur dan Sekjurnya, sementara MHU masih kosong”
Karena itu, hari ini kita laksanakan pelantikan Bapak Dr Irwan Misbach, SE,M.Si sebagai Kajur dan Drs Mansyur Suma,M.Pd sebagai Sekjur,
Dengan demikian semua job jabatan di lingkungan FDK sudah terisi, tinggal nanti menentukan Wadek I,II dan III Kajur dan Sekjur yang secara defenitif, yang diharapkan sudah tuntas tanggal 15 Oktober 2019 mendatang.
Secara khusus, Dekan FDK mengomentari pelantikan Mirwan Misbach, sebagai pejabat fenomenal, kalau pada periode kepempinan 2015-2019, mengalami tiga kali proses pelantikan jabatan dan hari ini, menjadi pejabat pengganti antar waktu dengan kedudukan sebagai Ketua Jurusan Manajemen Haji dan Umrah.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci al-quran, oleh Kepala Kantor FDK, Bapak Capi, S.Sos dilanjutkan Lagu Indonesia Raya, pembacaan surat keputusan oleh Wadek II, Dr H Mahmuddin, M.Ag, serta pelantikan oleh Dekan Firdaus Muhammad dengan rohaniawan baru, Bapak Medi Hadi Susanto, S.Kom
Puncak acara, ditandai pembacaan doa oleh Ustaz Muhammad Kurdi Kombo. Usai pelantikan, dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat kepada yang pejabat pengganti antar waktu, khusus untuk Mansyur Suma yang akrab disapa Daeng Bani, didampingi isteri bernama Syamsidar Mansur yang mengenakan busana coklat.
