Suasana kampus FDK bermartabat di Samata-Gowa, Rabu (27/2), terlihat masih dalam suasana sepi karena mahasiswa, nanti aktif belajar Jumat 1 Maret 2019. Kondisi itu, dimanfaatkan oknum WW, yang akan mengikuti ujian proposal di lantai II jurusan jurnalistik.
WW tampak tenang untuk menyelesaikan persiapan ujian, akan tetapi muncul Nurlena Hamid yang akrab disapa Lena, yang baru pindah dari jurusan Jurnalistik ke Prodi Kessos.
Melihat WW akan ujian, Lena lalu tersentak, oknum mahasiswa WW, hafal betul, kalau masih ada tiga mata kuliah, yang belum ada nilainya, kenapa ybs bisa ikut ujian.
Karena penasaran, ia lalu mengontak Upik alias St. Supiani yang sedang cuti. “Bu, apakah nilai WW sudah diberikan ???, belum Lena, saya kan cuti !!! tutur Upik dari balik telepon.
Lena mulai gusar dan menyampaikan kepada rekan-rekan panitia ujian, kalau oknum WW belum sempat memiliki nilai.
“Hasil pemeriksaan, ternyata oknum mahasiswa WW, melakukan perbuatan yang tidak terpuji, karena memalsukan nilainya.
Bahkan hebatnya, oknum WW disinyalir memalsukan nilai dari tiga dosen. Para staf jurusan segera berkumpul, dan membicarakan kasus yang menimpa WW.
Melihat kondisinya, oknum WW ternyata berani memalsukan nilainya, akhirnya dihadapkan kepada Plt. Dekan yang sedang dijabat Wadek III.
“Kenapa kau tahu Lena, kalau belum masuk nilainya ??? ujarku dalam nada tanya !!!
“Kalau di jurusan Jurnalistik Kanda, saya tahu siapa mahasiswa yang belum masuk nilainya” karena saya cukup lama menggeluti administrasi disana, tutur Lena sembari mengutak atik hapenya.
Dari pelajaran yang diberikan oknum WW, menunjukkan bahwa seorang operator dan petugas penginput nilai, akan mengetahui sepak terjang setiap mahasiswa.
Selain itu, para mahasiswa tidak akan mudah menembus sistem yang kesemuanya terkoneksi dengan pangkalan data.
Kepada para mahasiswa yang akan ujian, agar tidak menempuh jalur yang dilalui oknum WW, karena jalur pintas yang akan di tempuh, berdampak terhambatnya perjalanan kuliah, Kini oknum WW, harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dihadapan Wadek III, selaku plt Dekan FDK Bermartabat.
