Hujan deras yang melanda Kabupaten Bulukumba selama dua jam, Selasa 16 April 2013 mengakibatkan poros jalan utama Bulukumba-Sinjai terutama di Kampung Baru Kecamatan Polewali, sempat terputus akibat hujan deras yang terus mengguyur.
Jembatan Teko LajaE yang merupakan gerbang masuk kota Bulukumba dari arah Kabupaten Sinjai tertutup air bah yang datang dari Sungai Teko LajaE. Dampaknya, jalan trans Sulawesi terendam air setinggi satu meter.
Seorang pengendara motor yang nekad menerjang ganasnya air bah, mengakibatkan sempat terseret banjir, namun sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa. Banyak kendaraan yang tertahan akibat banjir bah tersebut, disebabkan karena rusak dan ada juga sengaja parkir dan menunggu air surut.
Terdapat dua anak bocah yang terjebak hampir dua jam di tengah arus banjir, beruntung ada seorang anggota Koramil 1411 Bulukumba yang berada di lokasi bencana, segera memberikan pertolongan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba Drs.Nawaling yang ada di Makassar karena akan ke Jakarta untuk menerima bantuan rehabilitasi rumah di kantor pusat BNPB Jakarta.
Keberangkatannya juga atas restu dan perintah Bupati Zainuddin, kepada Penulis mengatakan, timnya sudah turun di lokasi bencana bekerjasama dengan Tim TAGANA setempat.
Banjir kali ini menurut beberapa warga mengatakan, banjir bandang yang melanda Bulukumba tahun ini lebih dahsyat dibandingkan dengan tahun 2006 lalu, rumah warga di beberapa poros jalan yang terendam air bah,
Yaitu; Jalan Gajahmada, Cendana, Samratulangi, Kusuma Bangsa, Durian, Jambu, Kenari, Rambutan dan S.Parman serta beberapa perumahan seperti BTN I, BTN2, BTN Bonto Kamase dan Kelurahan Caile, salamaki
salam takzim,
www.syakhruddin.com
SMS : 081 2424 5938 PIN 2A2 7F 722
Email : syakhruddin@gmail.com
Email : syakhruddin@yahoo.co.id