Sebuah truk tangki pengisi BBM terbakar di SPBU Pertamina, Jalan Masjid
Raya, Makassar. Kebakaran diduga terjadi
saat truk melakukan pengisian BBM di SPBU Pertamina 7490113.
Peristiwa kebakaran truk terjadi sekitar pukul
17.30 Wita, Jumat (22/11/2019). Truk yang terbakar cepat dipadamkan menggunakan
alat pemadam api ringan (APAR) milik SPBU, dibantu mobil water canon milik
Polda Sulsel, yang kebetulan
melintas di sekitar Jalan Masjid Raya, hingga api tidak menyebar ke pompa
pengisian BBM.
Dalam kebakaran ini, dua pekerja SPBU yang
mengalami luka dilarikan ke RS Awal Bross untuk mendapatkan perawatan medis,
yakni Andarias (45 thn) dan
Haris (34 thn).
Supervisor Communication Pertamina MOR VII Sulawesi, Ahad Rahedi mengatakan, pihaknya akan melakukan
investigasi terkait penyebab kebakaran truk pengangkut BBM milik Pertamina di
SPBU.
“Kami akan investigasi penyebab
kebakaran, apakah saat dilakukan pembongkaran BBM atau sudah selesai, sedang
kita telusuri. Sementara ini SPBU tidak dioperasikan sampai proses
investigasinya selesai,” sebut Ahad.
Di sekitar lokasi truk yang terbakar, pihak
Polsek Bontoala juga memasang garis polisi, untuk menyelidiki penyebab
kebakaran di SPBU milik Puskoppol Polda Sulsel.
KebakaranĀ ini terjadi pada saat salah satu mobil tangki milik pertamina tengah mengisi bahan bakar minyak di penampungan. Tiba-tiba api muncul lalu terjadi kebakaran.
Sementara mengisi pak di penampungan bensin dan tiba-tiba mobil terbakar.
Petugas SPBU yang tengah bertugas langsung panik dan berhamburan lari dengan untuk menyelamatkan diri.
Namun demikian, beberapa petugas dengan berani menantang nyali tetap berusaha memadamkan api yang tengah berkobar di mobil tangki pertamina tersebut.
“Sementara mengisi pak di penampungan bensin dan tiba-tiba mobil terbakar,” kata salah satu petugas SPBU yang ditemui di lokasi kejadian.
Melihat api makin membesar, beberapa aparat kepolisian yang berada dekat lokasi kejadian langsung melaporkan hal tersebut.
Dan sekitar pukul 17.35 Wita, kendaraan taktis polisi jenis Water canon tiba di lokasi kejadian dan langsung memadamkan api dibantu dengan warga sekitar.
Tidak butuh waktu lama, api berhasil dikuasai dan dipadamkan dengan semprotan air dari mobil Water canon.
Akibat kebakaran itu, bagian depan jok mobil tangki pertamina ini mengalami kerusakan parah akibat api.
Hingga saat ini, api sudah padam dan polisi juga masih berjaga-jaga di lokasi kejadian sembari memberikan garis police line di lokasi kebakaran.
Beruntung kejadian ini tidak ada korban jiwa tapi sempat membuat masyarakat dan pengguna jalan panik (bs/syakhruddin)