SYAKHRUDDIN.COM – Suasana pertemuan staf Bidang Bantuan dan Jaminan Sosial (Banjamsos) terasa begitu formal, satu persatu staf di berikan evaluasi terhadap kinerja, selama berlangsungnya penanganan banjir sejak tgl 1 s/d 21 Januari 2013.
Sejurus kemudian, pertemuan itu berubah jadi hening, manakala pernyataan Sang Kabid mengatakan kepada jajarannya,
“Hari ini, saya mendahului untuk pamit dari gelanggang pengabdian, sehingga pada tanggal 4 Pebruari 2013 mendatang, tak ada lagi air mata yang menetes di pipi.”
Kini kalian harus ikhlas, untuk melepas Kabid Banjamsos, menuju ke gelanggang baru, sebagai warga masyarakat dan selanjutnya akan menjadi seorang “Pemimpin redaksi”.
Ini artinya, harus ada perpisahan, dan mendahului perpisahan secara formal, saya ingin mengatakan permohonan maaf, untuk meninggalkan anda semua, lanjutkan apa yang sudah baik, benahi yang masih terserak.
Suasana jadi hening, beberapa staf dan Sang Kabid, seakan ingin meneteskan airmata, akan tetapi kucoba kutepis segala perasaan, yang mengganjal di dada dan berkamuflase untuk menghibur diri.
Oke, mari kita lihat hari esok dengan penuh keceriangan, ikhlaskan saya pamit dari sisimu dan siap menjadi purnakaryawan.
Terima kasih atas segala kerjasama kita selama lima tahun perjalanan, sebagai seorang atasan, sahabat atau teman kalian.
Kami tahu, tidak ada yang sempurna, karena kesempurnaan itu milik Allah semata.
Mari, hari ini kita saling memaafkan, mempersiapkan diri untuk berpisah, lanjutkan pengabdian kalian dan jadilah yang terbaik.
Berikan pengbdianmu yang tulus kepada institusi Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam arti harfiahnya, Jaga institusi Dinas Sosial, bokong dikala miring, karena bila program dan pelaksanaannya baik, maka kita dapat kita menikmatinya bersama-sama, Salamaki.
