Kecapi merupakan alat tradisional Makassar yang dimainkan dalam setiap acara, baik itu untuk pesta perkawinan, khitanan maupun pesta rakyat, Di kalangan masyarakat Bugis – Makassar, terutama di kawasan Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan sebahagian Maros dan Pangkep.
Khusus untuk kecapi dapat dimainkan satu orang maupun berduet, dengan peralatan berupa kecapi yang memiliki tali gitar dua sampai tiga, hanya saja para pemainnya sudah mulai sepuh, dan ini perlu dilestarikan karena tanpa proses regenerasi kesenian ini akan punah di telan zaman.
Lain halnya dengan REBANA, peralatannya merupakan perpaduan antara rebab dengan alat petik dan penyanyinya bertutur dengan narasi percintaan yang membuat para pendengar termangau, apalagi pada seri cinta pertama yang digambarkan dengan tuturan Bahasa Makassar yang halus dan bernuansa romantis.
Grop Kobbi Tallua beralamat di Kelurahan Paccinongan Kabupaten Gowa pimpinan Dg. Serang, dengan tarif Rp 500.000,- per sekali tampil dengan anggota grup empat orang.



