SYAKHRUDDIN.COM, MAKASSAR – Setelah berjibaku selama tiga bulan dalam penanganan dampak Covid-19, akhirnya rekan-rekan Tagana di Kabupaten Gowa melaksanakan relaksasi kegiatan dengan melakukan kemah gembira di Puncak Datara Desa Mangempang Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa, tgl 10 sd 12 Juli 2020.
Keberangkatan Tim Tagana yang didukung Kadis Sosial, terdiri 30 personil dengan rincian, 20 anggota Tagana Gowa, 7 orang dari Kompi UIN dan 3 orang lainnya dari kalangan relawan.
Diharapkan untuk memberikan spirit baru setelah tiga bulan lamanya bekerja siang malam, dalam rangkaian penyaluran bantuan terhadap warga yang terdampak bencana nonalam Covid-19 yang telah meluluhlantahkan tatanan kehidupan sosial kemasyarakatan maupun ekonomi, politik, sosial dan budaya.
Koordinator Tagana Gowa, Muhammad Jufri Dg Manye mengatakan, kegiatan ini dipimpin langsung, Kasi Jamsos, Sofyan, S.Sos dan sekaligus rekreasi bagi anggotanya, menikmati suasana pegunungan Datara yang asri.
Sekaligus dimaksudkan untuk membenahi tugu Keserasian Sosial yang dibangun bersama masyarakat Datara dengan koordinator pembangunan saat itu Sdr Muhlis Moed sebagai penanggungjawab lapangan.
Demikian halnya dengan refiter posko Tagana dibawah koordinasi Sdr. Gassing dan penataan kawasan Datata sebagai sarana rekreasi Tagana dan masyarakat setempat.
Dimana lalu Datara sebagai tempat latihan bagi Tagana Provinsi Sulawesi Selatan, begitu pula dengan para anggota Tagana Kompi UIN yang telah mengikuti ujian final, mereka melepaskan kepenatan belajar di Puncak Datara dalam.kegiatan Persami (Perkemahan Sabtu-Minggu).
Saat Penulis menjadi Kabid Banjamsos, lokasi ini diajukan oleh Dg Ngopo yang saat itu masih menjabat seksi pembangunan di Kantor Camat Bungaya.
Datara dikenal sebagai lokasi penempatan tiang refeter yang mampu menjangkau lima kab/kota di Sulawesi Selatan. Sehingga wajar kalau Datara menjadi lokasi strategis untuk sebuah tempat menancapkan tiang refiter di ketinggian.
Dewasa ini, melalui pemerintah Desa Mangempang Kecamatan Bungaya sudah dilakukan pembenahan jalan menuju puncak, perbaikan sarana di lokasi untuk kegiatan outbound dan kawasan sekeliling bisa dimanfaatkan sebagai lokasi perkemahan yang cukup refresentatif.
Saat sedang mekarnya organisasi Comunication Rescue (Core) Orarida Sulsel, Ketua Orari yang diwakili H. Rusli Baso Amir bersama tim menuju Puncak Datara Desa Mangempang Kecamatan Bungaya untuk melantik Pengurus Core Sulsel pada tanggal 13 Januari 2014.
Inilah awal bergabungnya Tagana Sulsel dalam jajaran Orarida Sulsel dibawah bendera Comunication Rescue dan saat ini terus dikembangkan oleh rekan-rekan Core di Kabupaten Gowa.
Apa yang dilakukan oleh rekan-rekan Tagana Gowa hari ini, sekaligus menjadikan Datara sebagai Kampung Binaan Tagana Sulsel ditandai dengan keberadaan Tugu Keserasian Sosial.
Bila dewasa ini, Pemerintah Kecamatan Bungaya melakukan pembenahan dengan membuat peningkatan prasarana jalan dan kawasan outbound disana, tidak berarti Tagana sudah tak memiliki jejak sejarah perjuangan, melainkan saling memperkuat hingga pada gilirannya nanti kita jadikan Datara sebagai lokasi binaan atau Desa Binaan dari Tagana Kompi UIN Alauddin Makassar.
Suasana makin semarak dengan hadirnya hiburan kesenian gambus dari Pemuda Pemudi Datara yang turut berkontribusi dalam suasana penuh kemeriahan, selamat menikmati suasana Datara yang asri ! syakhruddin 10.6.2020