Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Muhtar Tahir Sabtu (4/2) membuka dengan resmi pelatihan permandian jenazah bertempat di Mesjid Al-Muraqabah Jalan Bontoduri Raya Makassar.
Mengawali acara pelatihan disampaikan laporan oleh Ketua Panitia Pelaksana Drs Syamsuddin Imam Kelurahan Pa’Baeng-Baeng dilanjutkan dengan sambutan Camat Tamalate Hasan Sulaiman.
Acara pembukaan dihadiri Lurah Pa’Baeng-Baeng Abd Rauf Edje didampingi Seklur Amran dan jajaran staf serta pengurus Mesjid dan para Ketua ORT dan ORW se- Kelurahan Pa’Baeng-Baeng serta ibu ibu dari kelompok pengajian Al-Muraqabah.
Kadis Sosial pada kesempatan tersebut menyambut baik apa yang dilakukan oleh Imam Kelurahan Pa Baeng-Baeng yang mengkoordinir utusan ORT dan ORW untuk melatih dalam penyelenggaraan permandian jenazah dan hal ini perlu dipahami oleh setiap insan karena kita semuanya tentunya akan meninggal dunia.
Kepada para peserta yang dilatih berharap untuk mengikuti dengan saksama, selain itu program yang dikemukan tentang pentingnya penanganan permasalahan PMKS yang berbasis masyarakat.
Sebagaimana yang pernah dirintis dalam penanganan masalah disabilitas (orang cacat), semula data yang ada hanya cukup anggaran 10 orang dan pada saat kegiatan akan berlangsung terdapat tambahan 20 orang.
Karena itu untuk membantu mereka yang tidak tersedia anggarannya perlu di dukung melalui program “Donasi Sosial” dimana para penyelenggara potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS) seperti pengurus mesjid dapat membuka atau mengumpulkan dana untuk kegiatan sosial.
Dalam melakukan aktifitasnya di tengah masyarakat tentunya harus mendapatkan rekomendasi dari Dinas Sosial Kota Makassar dan pertanggungjawabannya harus transparan, tutur mantan Kabag Humas Pemkot Makassar.
Usai acara pembukaan dilanjutkan dengan foto bersama dan praktek permandian jenazah yang dikoordinir Imam Kelurahan Pa-Baeng Baeng bersama unsur Remaja Mesjid Al-Muraqabah (SDN)