Suasana di Gedung Haji Bate Sungguminasa, di malam hari Selasa (18/11) nampak semarak. Di pintu masuk, tampak remaja yang mengenakan pakaian adat Sulsel dengan nuansa merah.
Para tetamu yang hadir, memang sengaja tidak mengundang dari kalangan pemerintahan/birokrasi, kecuali para kuli tinda dan mitra kerja yang selama ini menjadi langganan dari Tabloid Bawa Karaeng, ungkap pemimpin umum, A.Pidris Zain kecuali mereka yang berminat untuk bertarung dalam Pilkada Gowa 2015 mendatang.
Beberapa kandidat yang hadir malam itu diantaranya Bapak H.Hannabi Rizal, Drs.Djamaluddin Maknum dan Bapak Hasyim serta keluarga besar Tabloid Bawa Karaeng dan para mitra kerja, di hibur ” Mahkota Band” yang semua personilnya adalah anak-anak A.Pidris Zain.
Penulis selaku pemimpin redaksi di daulat untuk memberikan kata sambutan, seraya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas kehadiran tamu undangan dan segenap crew bersama keluarganya, termasuk kepala-kepala biro dari daerah, diantaranya Bapak Nawaling dan crew dari Kabupaten Bulukmba, yang malam itu anggotanya hadir dengan busana hitam-hitam, khas busana Kajang dari Bulukumba.
Ny,Pidris Zain yang tampil dengan busana hijau yang anggun, berdiri dan memotong “Tumpeng Ultah Ke-11” dan menyerahkan kepada A.Pidris Zain, diiringi ciuman penuh kasih.
Selanjutnya sang pemilik media, Achmad Pidris Zain (APZ) kembali memotong nasi tumpeng dan menyerahkan kepada dua orang, masing-masing pemimpin redaksi H.Syakhruddin.DN dan pemimpin perusahaan A.Suarga disaksikan oleh hadirin yang malam itu memenuhi gedung Haji Bate Gowa.
Pemimpin umum, Achmad Pidris Zain dalam kesempatan sambutan, menyebutkan bahwa apa yang telah diperbuat melalui media Tabloid Bawa Karaeng dimaksudkan untuk memberi informasi yang berimbang tentang Kabupaten Gowa dengan segala kebesaran dan pernik-pernik kehidupan masyarakatnya.
Dijelaskan, sebagai mantan kandidat Bupati Gowa untuk beradu konsep dengan menantang adik Syahrul Yasin Limpo ini lima tahun silam, karena kala itu tidak ada yang mau maju dan menantang incumbent.
Ditegaskan, seorang kandidat Bupati Gowa harus memiliki visi dan karakter yang spesifik. Selain kemampuan untuk memaparkan tentang Kabupaten Gowa, dulu – kini dan ke depan, Pidris menyatakan, hanya sekali mau bertarung dan selanjutnya membuka forum untuk berdiskusi di rumah kediamannya di Jalan Usman Salengke Sungguminasa.
Sebagai putra daerah, A.Pidris Zain sangat yakin akan adanya perubahan dan menuju kearah pelestarian dan kebesaran Gowa. Dan itu hanya bisa terwujud di kalangan kandidat yang memang menguasai dan memahami akan kebesaran Gowa di masa silam, tuturnya.
Usai acara, dilanjutkan dengan bersenandung ria bersama “Mahkota Band” dimana tujuh orang pemainnya anak anak-anak dari Bapak A.Pidriz Zain, ini menunjukkan kemampuan seni yang dimiliki keluarga A.Pidris Zain merupakan potensi yang perlu terus ditumbuhkembangkan, ungkap salah seorang crew.
Puncak acara peringatan 11 tahun Tabloid Bawa Karaeng ditandai dengan foto bersama dengan para tamu undangan dan jajaran redaksi, demikian halnya dengan para ibu-ibu dan remaja putri dan mereka berfoto heboh di ulang tahun ke-11.
Malam itu pula diputuskan bersama Ny.Pidris Zain, bahwa untuk peringatan 12 tahun Tabloid Bawakaraeng akan diperingati di salah satu hotel di Kota Makassar, Dirgahayu HUT Ke-11 Tabloid Bawa Karaeng, sukses dalam pengabdian, dan menulislah terus hingga tetes darah terakhir, salamaki.
