
SYAKHRUDDINNEWS.COM – Salah satu kegiatan mulia yang rutin dilakukan oleh Pengurus Masjid Besar Al-Abrar adalah mengunjungi jamaah yang sedang menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun di rumah karena gangguan kesehatan. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas kepada sesama jamaah.
Ba’da Jumat, 17 Januari 2025, Pengurus Masjid Besar Al-Abrar mengunjungi salah satu jamaah mereka, Bapak Kismowaharih Fatullah (78), yang tengah menghadapi gangguan kesehatan berupa penyumbatan di otak.
Kondisi tersebut berdampak pada gerakan tangan yang sangat aktif, yang dalam istilah medis dikenal sebagai Parkinson. Kunjungan ini diinisiasi oleh Ketua Masjid Besar Al-Abrar bersama anggota pengurus lainnya, sebagai bentuk perhatian dan dukungan kepada beliau.
Rombongan pengurus masjid awalnya mengunjungi rumah anak Bapak Kismo (demikian biasa disapa) yang berada di sebelah rumah pribadi beliau, di Kawasan Kompleks Perumahan Perikanan Jalan St. Alauddin, Makassar.
Sang anak mengajak Bapak Kismowahari tinggal bersama, demi memastikan keselamatan beliau, mengingat ia hidup sebatang kara sejak ditinggal sang istri beberapa tahun silam.
“Saya bahagia sekali bapak-bapak datang ke pondok saya,” ujar Bapak Kismowahari yang akrab disapa Mas Kis oleh para jamaah, menyambut rombongan dengan penuh haru.
Ucapan ini disambut hangat oleh Suhardi Dg Rurung, salah satu anggota rombongan yang membawa buah tangan untuk beliau. “Kami juga bahagia dapat bertemu Mas Kis dengan kondisi sehat walafiat, meskipun gangguan Parkinson terkadang datang menyerang tanpa diduga,” tuturnya
Kunjungan tersebut dihadiri oleh sejumlah anggota pengurus masjid, antara lain H. Hilal Kadir, H. Syakhruddin DN, H. Purnomo Dg Bani, Abd. Hafid Dg Ngemba, H. Abd. Haris Dg Lanti, Ilham Dg Naba, dan Suhardi Dg Rurung.
Dalam kesempatan tersebut, mereka juga berbincang santai sambil memberikan berbagai saran. Salah satu saran yang diberikan oleh H. Purnomo adalah untuk merapikan barang-barang di rumah agar menciptakan ruang yang lebih lapang.
“Barang-barang yang tidak diperlukan bisa dipindahkan ke gudang, sehingga rumah lebih nyaman dan mudah untuk beraktivitas ringan,” usul Mas Pur dan di iyakan Pak Kis.
Setelah perbincangan hangat dan penuh makna, rombongan mengabadikan momen dengan berfoto bersama sebagai kenang-kenangan.
Kunjungan ini diakhiri dengan doa bersama agar Bapak Kismohari senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan diberikan kesembuhan sehingga bisa kembali beribadah di Masjid Besar Al-Abrar.
Semoga kegiatan silaturahmi ini terus menjadi tradisi yang menginspirasi banyak pihak untuk saling peduli dan berbagi kebaikan kepada sesama (sdn)