SYAKHRUDDIN.COM – Luar biasa langkah yang dilakukan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Bulukumba, Drs.Nawaling. Sejak dipercayakan menjadi Kepala BPBD oleh Bupati H.Zainuddin, berbagai terobosan dilakukan.
Diantaranya mengembangkan penanganan bencana berbasis masyarakat, selain itu, Nawaling membangun komunikasi yang lancar dengan BNPB yang menjadi mitra utamanya.
Dengan prestasi kerja yang bagus di tunjang dengan sistem pelaporan yang cepat, maka BNPB yang dipimpin Bapak Syamsul Maarif, memberikan kendaraan operasional untuk digunakan, dalam penanganan bencana.
Selain itu, Nawaling juga melakukan berbagai pelatihan yang memanfaatkan dana APBD setempat, diantaranya melalui Pelatihan Kesiapsiagaan Bencana dan Pelatihan Dapur Umum Lapangan (Dumlap), diikuti relawan sosial dan instansi terkait, pelibatan TNI/Polri serta kalangan DPRD Bulukumba.
Kali ini, Drs.Nawaling baru saja tiba di Jakarta, setelah menerima bantuan dari BNPB, berupa Bantuan Rehabilitasi Rumah untuk korban puting beliung beberapa waktu di Bulukumba.
Dikatakan, korban angin puting beliung di Desa Kahaya Kecamatan Kindang Kabupaten Bulukumba, langsung saya laporkan dan ternyata mendapat perhatian dari BNBP Pusat.
Menurut Nawaling, selain Bulukumba juga terdapat bantuan yang sama ke Kab. Pangkep, namun nilainya lebih besar, mengingat Pangkep yang dipimpin Ir.Syafei, lebih banyak korban jiwanya sebanyak =200 KK dibandingkan Kabupaten Bulukumba yang nilainya hanya Rp 500 juta.
Ditandaskan bahwa masing-masing kepala Keluarga (KK) dipredikasi mendapatkan bantuan bahan bangunan rumah sebesar Rp 5 juta rupiah, disalurkan oleh Pemerintah Daerah masing-masingg melalui BPBD setempat.
Sementara itu, Drs.Nawaling yang bulan Juli mendatang akan memasuki masa pensiun, diharapkan dengan kinerja yang ditunjukkan selama ini dapat diperpanjang masa dinasnya, apalagi dengan terbitnya peraturan pemerintah tentang masa dinas PNS menjadi 58 tahun bagi eselon III dan 60 tahun bagi eselon I.
Berbagai fomena alam yang kini kian tak menentu, menuntut segenap personil BPBD untuk senantiasa waspada, sebagaimana yang terjadi pada hari Jumat 19 April 2013, seusai Sholat Jumat, hujan mengguyur terus menerus dan nanti berhenti setelah memasuki Sholat Isya, mengakibatkan beberapa jalan dalam Kota Makassar terendam banjir dan sejumlah daerah juga mengalami hal yang sama, termasuk Kab. Maros dan Kab. Gowa.
Kondisi seperti ini harus senantiasa diwaspadai, terutama dalam menghadapi kondisi ektrim di tahun 2013, hanya dengan kesiapsiagaan jajaran BPBD di Provinsi Sulawesi Selatan akan semakin mempermudah dalam penanganan bencana, baik sebelum, sedang maupun sesudah bencana berlangsung, salamaki.
Alhamdulillah, semoga pemanfaatannya tepat sasaran
Mantaaap adindaku, mamu terus