Di zaman saya masih kecil, penyakit kutil seperti ini sering nenek saya memberi gambir merah dan sedikit kapur, rasanya memang perih tapi tokcer, seminggu kemudian gambir mengering dan lubang itu ikut mengering, dewasa ini obat tersebut sudah langka digunakan, seiring dengan perkembangan zaman maka kuku yang memiliki kutil harus di operasi.
Seperti yang di alami putri ketiga saya, Tri Puspita Sari binti Syakhruddin, kaki kirinya harus di operasi, semula sudah dilakukan operasi ringan itupun di kediaman saya, oleh rekan bernama Muhlis yang juga anggota Tagana dan Mantri di salah satu Puskesmas di Malino. Akan tetapi kutil itu masih juga tetap tumbuh bahkan menutup seluruh ruang untuk tumbuhnya kuku baru akibatnya pinggiran kuku menembus kulit dan bernanah serta menimbulkan aroma yang tak sedap.
Operasi lubang kepiting itu harus dilakukan, maka pada hari Selasa, 3 Januari 2012 Pukul 17.00 Wita masuk Rumah Sakit Bhayangkara Makassa tepatnya di ruang VIP Cendrawasih V. Semula pihak rumah sakit mengatakan kamar penuh, akhirnya di tempuh jalur persahabatan, upaya terakhir menghubungi Sdr. Yasser, beliau adalah ajudan Kapolda Sulsel bahkan terkadang menjadi sopir yang membawa kesana kemari isteri Kapolda bila ingin berlibur.
Setelah menghubungi perwira piket dan pihak administatur rumah sakit, akhirnya diberi kamar di ruang VIP Cendrawasih V, disinilah sekali lagi terbukti sebuah kenyataan hidup bahwa siapa yang selalu mempermudah urusan orang lain kepadanya maka suatu ketika dia akan mendapatkan kemudahan dari orang lain dan hal itu benar terbukti adanya.
Kutil, lubang kepiting, Kalibbong Sikuyuan atau apapun namanya adalah virus kuku yang harus dibasmi, karena selain merusak pertumbuhan kuku juga sering memberi aroma yang kurang sedap dan tidak dapat beraktifitas bilamana ujungkuku mengalami pembengkakan, Oleh sebab itu, rawat dan waspadai virus yang dapat merusak kuku anda, karena lubang kepiting bukan saja di lubang bakau di Kabupaten Maros tapi kini berimigrasi ke darat di tempat kuku anda dan mendapat julukan baru pula yaitu kalibbong sikuyuan (lubang kepiting).
