SYAKHRUDDIN.COM – Direktur PSKBA (Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam) Kementerian Sosial R.I. mencanangkan Kelurahan Laelo Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo sebagai lokasi ke-4 di Provinsi Sulawesi Selatan dengan status Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Wajo.
Kegiatan sosialisasi hingga pelaksanaan simulasi bencana, berlangsung tanggal 11 s/d 13 Desember 2012 dipusatkan di kawasan Rumah Adat Atakkae yg berlokasi di pinggiran Danau Tempe Wajo.
Tim KSB Kementerian Sosial yang terdiri dari Drs.H.Helmy Datuk,M.Si, Dra.Zuhainir dan Drs. Joni Pasomba tiba di Kabupaten Wajo didampingi Kabid Banjamsos Sulsel dan langsung ke lokasi kegiatan di Attakae.
KSB diawali dengan kegiatan sosialisasi tentang KSB menampilkan narasumber dari Dinas Sosial, Nakertrans Wajo, Drs.Syahran, Kodim 1408 Wajo, diwakili Kapten Inf. Sanusi, Kabid Banjamsos Dinas Sosial Prov. Sulsel dan Tim dari Kementerian Sosial.
Pelaksanaan Sosialisasi di Kabupaten Wajo berlangsung lancar diikuti warga Kelurahan Laelo Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo, Pengurus Karang Taruna, Sarsos, Pramuka, Siswa SMA Negeri III Sengkang dan anggota Tagana se-Kabupaten Wajo.
Sementara untuk kegiatan gladi lapang KSB berlangsung di alun-alun rumah adat Atakkae Wajo dihadiri Bupati Wajo, Drs.H.Burhanuddin Unru, Kadis Sosial Provinsi Sulawesi Selatan, Ir.Suwamdi,M.Si, Kapolres Wajo, Ketua Pengadilan dan para pimpinan SKPD se-Kabupaten Wajo.
Serangkaian dengan kegiatan pencanangan KSB, pihak Kementerian Sosial R.I. menyerahkan 1 (satu) unit truk, 1 buah perahu dolpin sementara Gubernur Sulawesi Selatan menyerahkan bantuan langsung kepada para korban kebakaran dan korban angin puting beliung terjadi beberapa waktu lalu di Kabupaten Wajo.
